Makalah Olahraga Atletik
Table of Contents
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Atletik adalah gabungan
dari beberapa jenis olah raga yang secara garis besar dapat dikelompokkan
menjadi lari, lempar, dan lompat. Atletik berasal dari bahasa Yunani
"athlon" yang berarti "kontes". Atletik merupakan cabang
olah raga yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada 776 SM. Induk
organisasi untuk olah raga atletik di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik
Seluruh Indonesia). Olah raga atletik dilakukan di lintasan dan lapangan.
Lintasan digunakan untuk lari sedangkan lapangan digunakan untuk lempar dan
lompat.
Di abad 19 organisasi formal dari event modern dimulai. Ini
termasuk dengan olahraga
reguler dan latihan di rezim sekolahan. Royal Millitary College di Sandhurst mengklaim menggunakan ini
pertamakali di tahun 1812 dan 1825 tetapi tanpa bukti nyata. Pertemuan yang
paling tua diadakan di Shrewsbury, Shropshire di 1840 oleh Royal Shrewsbury
School Hunt. Ada detail dari seri pertemuan tersebut yang ditulis 60 tahun
kemudian oleh C.T Robinson dimana dia seorang murid disana pada tahun 1838
sampai 1841. Eeck Military Academy dimana Woolwich menyelenggarakan sebuah
kompetisi yang diorganisir pada tahun 1849, tetapi seri reguler pertama dari
pertemuan digelar di Exeter College, Oxford dari 1850.
Atletik modern biasanya diorganisir sekitar lari 400m di trek di hampir
semua even yang ada. Acara lapangan (melompat dan melempar) biasanya memakai
tempat di dalam trek. Atletik termasuk di dalam Olimpiade modern di tahun 1896
dan membentuk dasar-dasarnya kemudian. Wanita pertama kali dibolehkan
berpartisipasi di trek dan lapangan dalam event Olimpiade tahun 1928. Sebuah
badan pengelola internasional dibentuk, IAAF dibentuk tahun
1912. IAAF menyelenggarakan beberapa kejuaraan dunia outdoor di tahun 1983. Ada
beberapa pertandingan regional seperti kejuaraan Eropa, Pan-American Games dan
Commonwealth Games. Sebagai tambahan ada sirkuit Liga Emas professional,
diakumulasi dalam IAAF World Athletics Final dan kejuaraan dalam ruangan
seperti World Indoor Championship. Olahraga tersebut memiliki profil tinggi
selama kejuaraan besar, khususnya Olimpiade, tetapi yang lain kurang populer.
AAU (Amateur
Athletic Union) adalah badan pengelola di Amerika Serikat sampai runtuh dibawah
tekanan profesionalisme pada akhir tahun 1970. Sebuah badan baru
bernama The Athletic Congress (TAC) dibentuk, dan akhirnya dinamai USA Track
and Field (USATF atau USA T&F). Sebuah tambahan, organisasi dengan
struktural yang lebih kecil, Road Runner Club of America (RRCA) juga ada di USA
untuk mempromosikan balap jalanan. Di masa modern, atlet sekarang bisa menerima
uang dari balapan, mengakhiri sebutan “amatirisme” yang ada sebelumnya.
B. Rumusan Masalah
1)
Bagaimana sejarah atletik?
2)
Bagaimana sejarah perkembanagan atletik dari
jaman ke jaman?
3)
Bagaimana lintasan
dan lapangan dalam ruangan ?
4)
Bagaimana perincian
nomor-nomor atletik ?
C. Tujuan
1.
Mengembangkan ilmu yang diperoleh selama mengikuti mata
kuliah atletik.
2.
Memperoleh keterampilan dari hasil penyusunan makalah yang
telah diselesaikan.
3.
Menambah wawasan serta ilmu pengetahuan tentang atletik.
4.
Sebagai bukti bahwa penulis yang bersangkutan telah
menyelesaikan penulis makalah ini.
5. Menambah nilai pada mata kuliah atletik yang
di asuh oleh Bapak Agus Tri Wibowo, S.Pd.
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Atletik
adalah cabang olahraga yang di dalamnya terdiri atas nomor jalan, lari, lempar,
dan lompat. Kata atletik berasal dari bahasa Yunani athlon yang berarti
“berlomba”. Atletik merupakan cabang olahraga yan diperlombakan pada Olimpiade
Pertama pada 776 SM
Dalam Olimpiade, atletik merupakan salah
satu olahraga yang paling banyak menyediakan medali emas. Setiap pemecahan
rekor dalam cabang olahraga atletik merupakan suatu catatan sejarah di setiap
olimpiade.
B. TUJUAN
Mengetahui
tentang atletik di dunia dan sejarah nya
serta peraturan – peraturan nya.
C.
METODE PENULISAN
Metode
yang di gunakan dalam pembuatan makalah ini adalah dengan cara browsing atau
mencari dari internet dan mencari di buku sebagai bahan dari pembuatan makalah
ini.
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN ATLETIK
Istilah “atletik” berasal dari kata
Yunani “athlon” yang berarti berlomba atau bertanding. Kita dapat menjumpai
pada kata “penthalton” yang terdiri dari kata “pentha” berarti lima atau panca
dan kata “athlon” berarti lomba. Arti selengkapnya adalah “panca lomba” atau
perlombaan yang terdiri dari lima nomor.
Kalau kita mengatakan perlombaan
atletik, pengertiannya adalah meliputi perlombaan jalan cepat, lari, lompat,
dan lempar, yang dalam bahasa Inggris digunakan istilah “track and field”.
Kalau diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti perlombaan yang dilakukan di
lintasan (track) dan di lapangan (field). Istilah “athletic” dalam bahasa
Inggris dan “atletik” dalam bahasa jerman mempunyai pengertian yang luas
meliputi berbagai cabang olahraga yang bersifat perlombaan atau pertandingan,
termasuk renang, bola basket, tenis, sepakbola, senam dan lain-lain.
B. SEJARAH ATLETIK DUNIA
Atletik berasal dari kata Yunani
yaitu Atlon,Atlun yang berarti pertandingan atau perjuangan. Jadi atletik
menurut Ensoklopedi Indonesia berarti Pertandingan dan Olah raga pada Atletik.
Atletik yaitu suatu Cabang olah raga mempertandingkan Lari,Lompat,Jalan dan
Lempar. Olah raga Atletik mula-mula di populerkan oleh bangsa Yunani kira-kira
pada Abad ke-6 SM. Orang yang berjasa mempopulerkannya adalah Iccus dan
Herodicus. Atletik yang terkenal sekarang sudah lain dari pada yang dilakukan
oleh bangsa Yunani dulu. Tetapi walaupun demikian dasarnya tetap sama yaitu
Berjalan, lari, lompat dan lempar. Karena mempunyai berbagai unsur inilah atletik
dikatakan sebagai ibu dari segala cabang Olah raga. Mengandung berbagai unsur
gerakan sehari-hari. Pada zaman Primitif sangat penting artinya untuk mencari
nafkah dan mempertahankan hidup. Mereka hidup dengan berburu binatang liar,
diperlukan ketangkasan, kecepatan dan kekuatan. Pandangan hidup pada zaman itu
adalah yang kuat;yang berkuasa sehingga untuk dapat tetap hidup dan
mempertahankan diri mereka harus berlatih jasmani.
Pada zaman Yunani dan Romawi kuno
telah terlihat arah latihan jasmani. Istilah atletik ini juga bisa dijumpai
dalam berbagai bahasa antara lain dalam bahasa Inggris Athletic, dalam bahasa
Perancis Ateletique, dalam bahasa Belanda Atletiek, dalam bahasa Jerman
Athletik. Untuk dapat memahami pengertian tentang Atletik, tidaklah lengkap
jika tidak diketahui sejarah atau riwayat istilah atletik serta perkembangannya
sebagai salah satu cabang olahraga mulai zaman purbakala sampai zaman modern
ini. Memahami sejarah tidak hanya sekedar untuk pengertian dan pengetahuan
tetapi mengetahui dan mengikuti perkembangan atletik sejak zaman kuno sampai
dengan zaman sekarang. Dengan mengetahui kejadian-kejadian pada masa lampau,
dapat diambil hikmahnya untuk menentukan langkah-langkah dimasa yang akan
datang.
A.
Atletik pada zaman kuno
Atletik yang meliputi
Jalan,Lari,Lompat dan Lempar boleh dikatakan cabang olah raga yang paling tua,
sama tuanya dengan manusia pertama di dunia, sebab manusia pertama didunia
sudah harus berjalan,lari,lompat dan lempar untuk mempertahankan hidupnya. Sebagai
contoh pada zaman Primitif manusia mencari makan di hutan, tiba-tiba bertmu
dengan binatang buas. Apakah yang akan dilakukannya jika tidak menggunakan
senjata? Tentu akan lari secepat-cepatnya untuk menghindarkan diri dari
terkaman binatang buas itu, dan kalau pada waktu melepaskan diri ada benda yang
merintanginya tentu ia akan melompatinya. Bila ia membawa senjata misalnya
tombak,atau sempat memungut kayu atau batu, maka senjata tersebut akan
dilemparkannya kepada binatang buas tersebut. Dalam contoh tersebut manusia
telah mempergunakan kecakapan lari, lompat dan lempar untuk mempertahankan diri
dari terkaman binatang buas. Lari,lompat dan lempar adalah suatu bentuk gerakan
yang tidak ternilai artinya bagi hidup manusia. Gerakan itu semuanya ada dalam olahraga atletik. Bahkan
gerakan-gerakan tersebut menjadi dasar dan intisari dari semua cabang olahraga.
Itulah sebabnya atletik disebut sebagai “Ibu Olahraga”.
Lari sebagai olahraga dalam bentuk
perlombaan sudah dikenal oleh bangsa Mesir Purba pada tahun 1500 SM, sedangkan
bangsa Asyria Purba dan Babylonia Purba di Mesopotamia pada tahun 100 SM. Pada
tahun 776 SM bangsa Yunani Purba sudah mengadakan pesta olahraga secara teratur
dalam waktu yang telah ditentukan. Pesta olahraga tersebut mula-mula tidak dimaksudkan
sebagai olahraga, tetapi sebagai upacara peringatan, yaitu memperingati
orang-orang yang telah meninggal setelah masa 4 tahun. Orang Yunani mempunyai
kepercayaan bahwa rohroh yang telah meninggal, selalu mengembara kemana-mana
ketempat kediamannya, dimana ia pernah hidup. Roh-roh itu akan merasa gembira
apabila melihat hal-hal yang menyenangkan hatinya ketika ia masih hidup. Oleh
karena itu tiap 4 tahun sekali bangsa Yunani mengadakan pesta untuk menghormati
leluhur dan dewadewanya.
Dalam pesta tersebut diadakan
permainan-permainan gerak badan yang oleh bangsa Yunani disebut Gymnastiek
karena dilakukan dalam keadaan gymnos yang artinya telanjang. Dari Gymnastiek
itulah terjadinya suatu pertandingan (athlon) yang sering disebut juga dengan
Agonistik (kepandaian bergumul). Permainan yang terkenal dalam pesta tersebut
diantaranya permainan yang disebut Pentathlon yaitu pertandingan
lari,melompat,melempar lembing dan bergumul yang disatukan dalam suatu
pertandingan olahraga. Pentathlon atau Panca lomba ini merupakan pertandingan
yang utama didalam perlombaan nasional di Negeri Yunani waktu itu.
Menurut para ahli sejarah , atletik
sudah dilakukan di Negeri Yunani pada abad ke-6
sebelum nabi Isa AS lahir. Pendapat ini berdasarkan lukisan yang
terdapat pada jambang-jambang zaman itu dan dari tulisan ahli filsafat yang
bernama Xenophenes. Perkembangan atletik pada waktu itu sangat erat hubungannya
dengan perlombaan di Yunani yang mengalami Zaman keemasan kira-kira tahun
500-400 SM. Mulai dari itu munculnya dua orang bangsa Yunani yang bernama Iccus
dan Herodicus yang disebut-sebut sebagai peletak dasar dari latihan yang
mengkhususkan satu bagian atau satu
nomor saja, seperti latihan untuk lari cepat, melempar dan melompat.
Sampai abad ke-12 sesudah Masehi atletik belum banyak
diketahui oleh masyarakat. Beberapa kejadian atau peristiwa yang diketahui
adalah sebagai berikut :
Tahun 1154 Tanah-tanah yang terbuka di kota London
dipergunakan oleh penduduknya untuk atletik.
Tahun 1330 Raja
Inggris Edward III melarang rakyatnya melakukan atletik.
Tahun 1414 Raja
Inggris mengizinkan lagi bagi rakyatnya untuk melakukan atletik.
Tahun 1917
Perkumpulan atletik yang pertama didirikan di negeri Inggris oleh
Captain Mason. Perkumpulan ini bernama Necton Guild
Tahun 1834 Syarat
minimum untuk mengikuti pertandingan ditetapkan oleh suatu badan seperti : 440
yards – 60 detik ; 1 mil – 5 menit.
Tahun 1855 Buku
atletik mengenai lari cepat , diterbitkan untuk pertama kalinya.Tanah-tanah
yang terbuka di kota London dipergunakan oleh penduduknya untuk atletik.
Tahun 1860 di San Fransisco
didirikan suatu perkumpulan atletik yang bernama Olympiade Club, yang disebut
sebagai perkumpulan yang pertama di Amerika. Di Inggris kejuaraan atletik untuk
pertama kalinya dilangsungkan pada tahun 1866. Sesudah itu atletik mulai
tersebar keseluruh dunia. Kejuaraan atletik di Amerika Serikat di selenggarakan
oleh New York Athletic Club dalam tahun 1868. Pada perlombaan ini atlet-atlet
untuk pertama kalinya memperkenalkan Spikes (sepatu14berpaku) kepada dunia
atletik di negeri Belanda, atletik telah diperlombakan pada tahun 1878 dan
tahun 1901 didirikan suatu perkumpulan atletik seluruh Negara Belanda.
B .Berdirinya Organisasi Atletik
Awal abad XIX merupakan mas
menggeloranya kembali semangat berolahraga dikalangan masyarakat luas, termasuk
berkembangnya olahraga atletik. Perkumpulan-perkumpulan atletik mulai dibentuk.
Perlombaan-perlombaan atletik banyak diselenggarakan. Di Inggris pada tahun
1817 didirikan perkumpulan atletik yang pertama oleh Captain Mason dengan nama
Necton Guild. Pada tahun 1834 syarat minimum untuk mengikuti perlombaan
ditetapkan oleh badan/komite,misalnya syarat minimum untuk lari 440 yards = 60
detik,l lari 1 mil = 5 menit.
Pada tahun 1855 untuk pertama
kalinya diterbitkan buku mengenai lari cepat (sprint) Inggris menyelenggarakan
perlombaan antarnegara di Eropa,terutama antara Inggris dengan Perancis. Pada
tahun 1860 perkumpulan atletik yang pertama di Amerika Serikat didirikan di San
Fransisco dengan nama Olympic Club. Kejuaraan atletik di Amerika Serikat baru
diselenggarakan pada tahun 1868 oleh New York Athletic Club. Setelah itu sering
diadakan perlombaan-perlombaan atletik antara Amerika Serikat dengan
negara-negara Eropa. Persatuan atletik
yang menghimpun perkumpulan-pekumpulan atletik mulai dibentuk.
· Tahun 1880
di Inggris berdiri British Amateur Athletic Board.
· Tahun 1887
di New Zealand berdiri New Zealand Amateur Athletic Association.
· Tahun 1899
di Belgia berdiri Ligue Royale d’Athletime dan di Canada Track and Field
Association.
· Tahun 1885
di Afrika selatan berdiri South African Amateur Athletic Union dan d
· Swedia
berdiri Svenska Fri-Idrotts Forbunder.
· Tahun 1896
di Norwegia berdiri Norges Fri-Idrettsfor-bund.
· Tahun 1897
di Australia berdiri The Amateur Athletic Union of Australia, di Czechoslovikia
berdiri Ceskoslovensky Athleticky Svanz, di Yunani berdiri Association
Haenengue d’Athletikai Szovetse.
· Tahun 1911
di Belanda berdiri Koninklijke Nederlandeseh Athleriek Unie.
Sampai saat ini tidak kurang dari
170 negara telah membentuk organisasi atletik yang menjadi induk
perkumpulan-perkumpulan atletik di setiap negara. Perlombaan atletik telah
sering diselenggarakan, demikian pula perlombaan antar negara tetapi belum ada
peraturan perlombaan yang seragam sehingga sering timbul perselisihan paham
dalam menentukan pemenang. Baru pada tanggal 17 Juli 1912 tiga hari setelah
selesai nya perlombaan atletik pada Olympiade Modern V di Stockholm tokoh-tokoh
atletik dari 17 negara yang mengikuti Olympiade dari Amerika Serikat,
Australia, Austria, Belgia, Canada, Chili, Denmark, Finlandia, Hongaria,
Inggris, Jerman, Mesir, Norwegia, Perancis,Rusia, Swedia dan Yunani, berdiskusi
untuk membentuk suatu badan Internasional Atletik yang membuat
peraturan-peraturan dan penyelenggaraan perlombaan atletik yang lengkap.
Badan tersebut didirikan dengan
nama International Amateur Athletic Federation (IAAF), sebagai ketua adalah J.
Sigfrit Edstrom dengan sekretaris Jendral merangkap Bendahara (Honorary
Secretary-Treasurer): Kristian Henstrom keduanya dari Swedia. Peraturan teknis
untuk perlombaan internasional yang pertama disahkan pada kongres yang ketiga
tahun 1914 di Lyon Perancis. Sejak terbentuknya IAAF ini penyelenggaraan
perlombaan-perlombaan atletik semakin baik, terutama dalam segi
pengorganisasian.
C .Macam – macam Atletik
Antara
lain adalah, jalan cepat, marathon, sprint, lari jarak jauh, lompat jauh,
lombat gala, dan lain-lain.
A. Estapet
Lari ini berjarak 400 m. Lari estapet adalah lomba antar
tim. Inilah satu-satunya lomba beregu yang ada di cabang atletik. Ada 4 orang atlet lari terpilih di
setiap timnya. Pelari tercepat di tim tersebut akan mengambil posisi terakhir.
Kondisi kritis kadang terjadi ketika seorang pelari
memberikan tongkat kepada pelari berikutnya. Kalau tongkat tersebut terjatuh,
maka sepersekian detik terbuang percuma.
B. Lompat Gala
Walaupun cabang atletik satu ini tidak terlalu terkenal,
lompat gala mempunyai tingkat kesulitan khusus. Bila teknik melompat salah, gala yang
dipakai dapat saja mengenai tubuh atlet yang bisa menyebabkan luka serius. Gala
yang mempunyai panjang 4-5 meter terbuat dari fiberglass -dulunya terbuat dari
bambu.
Setiap pelompat mempunyai kesempatan tiga kali untuk
melewati mistar yang dinaikan 8-15 cm. Bila lompatan ketiga gagal, maka
pelompat tersebut didiskualifikasi.
C. Maraton
Olahraga atletik ini sudah cukup terkenal di kalangan masyarakat. Saking terkenalnya olahraga yang
biasanya menempuh jarak 42 km, 195 meter, sehingga ada perlombaan maraton yang
mampu menyedot ribuan orang untuk menontonnya.
Misalnya
lomba maraton tahunan yang diselenggarakan di Boston, Massachusetts;
London, Inggris; Berlin, Jerman; and New York.
Hadiah yang disediakan oleh penyelenggara pun cukup menggiurkan. Bisa jutaan
rupiah atau ribuan dolar Amerika.
D. Sprint atau Lari Jarak Dekat
Bila diadakan dalam ruangan, jarak yang ditempuh biasanya,
50 meter, 60 meter, 100 meter, 200 meter, 400 meter. Di luar ruangan, jarak yang
ditempuh biasanya, 100 meter, 200 meter, dan 400 meter. Sprint merupakan olah
raga utama di atletik. Begitu banyak sensasi yang terjadi di olah raga ini.
Pemecahan rekor dunia yang mencapai di bawah 10 detik, benar-benar membuat
mata para penonton tidak berkedip melihat para pelari tercepat dunia berlaga di
arena lintasan lari.mTubuh-tubuh atlet yang tipis dengan rambut cepak untuk mempermudah aliran
udara, pakaian khusus yang bisa membuat para pelari berlari lebih cepat dan
cepat lagi, membuat sprint semakin tegang dan menantang untuk dilihat
E. Lompat Jauh
Olah raga satu ini sebenarnya sangat sederhana. Tapi
kenyataannya tidak mudah untuk melambungkan tubuh agar bisa mencapai jarak yang
sejauh-jauhnya. Atlet lompat jauh berlari dari jarak 45 meter, lalu melompat ke
lintasan yang telah ditentukan. Banyak atlet yang didiskualifikasi karena
melewati garis lompatan.
F. Lempar Lembing
Olah raga ini tidak terlalu populer tapi tetap menarik untuk
dibicarakan. Atlet memegang lembing dan melemparkannya setelah memulai gerakan
hanya sejauh 4 meter. Panjang lembing untuk atlet pria, 260 meter, sedangkan untuk atlet
wanita, 220 meter aja. Cukup panjang. Mmebutuhkan ketahanan tubuh dan kekuatan
fisik yang sempurna untuk mampu melemparkan lembing tersebut sejauh-jauhnya.
G. Jalan cepat
Adalah gerak maju dengan melangkah tanpa adanya hubungan
terputus dengan tanah. Setiap kali melangkah kaki depan harus menyentuh tanah
sebelum kaki belakang meninggalkan tanah. Saat melangkah satu kaki harus berada
di tanah, maka kaki tersebut harus lurus/ lutut tidak bengkok dan tumpuan kaki
dalam keadaan posisi tegak lurus.
H. Event
Ada variasi lain selain yang ditulis dibawah, tetapi lomba
dengan panjang tidak biasa (contohnya 300m) dilangsungkan lebih jarang. Balapan
yang tidak lazim biasanya digelar selama musim indoor karena lintasan 200m
dalam riangan. Dengan pengecualian lari mil, lomba berdasarkan jarak kerajaan
jarang sekali digelar di lintasan sejak kebanyakan lintasan diubah dari
seperempat mil (402,3m) ke 400m. Hampir semua catatan rekor untuk jarak
kerajaan tidak dilangsungkan kembali. Bagaimanapu, IAAF dalam buku rekornya
masih memasukan rekor dunia mil (dipegang oleh Hicham El Guerroj dari Maroko dan Svetlana Masterkova dari Rusia untuk wanita) karena perbedaan signifikan yang
mendunia.
· Event Lintasan –event lari di
lintasan 400m.
· Sprint: event yang termasuk 400m. Event yang umum adalah 60m
(hanya didalam ruangan), 100m, 200m dan 400m.
· Jarak Menengah: event dari 800m
sampai 3000m, 800m, 1500m, satu mil dan 3000m.
· Lari berintang – lomba (biasanya 300m) dimana
pelarinya harus melewati rintangan seperti penghalang dan rintangan air.
· jarak Jauh: berlari diatas 5000 m.
Biasanya 5000 m dan 10000 m. yang kurang lazim ialah 1, 6, 12, 24 jam
perlombaan.
· Halang Rintang: 110 m halang rintang tinggi (100 m
untuk wanita) dan 400 m haling rintang menengah (300 m di beberapa SMA).
· Estafet: 4 x 100m estafet, 4 x 400 m
estafet , 4 x 200 m estafet , 4 x 800 m estafet , dll. Beberapa event, seperti
estafet medley, jarang dilangsungkan kecuali estafet karnaval besar.
· Lari jalanan: dilangsungkan di jalanan terbuka,
tapi biasanya diakhiri di lintasan. Event biasa adalah 5km, 10km, setengah
marathon dan marathon.
· lomba jalan cepat event biasa adalah 10km, 20 km
dan 50 km.
· tolak peluru
· lempar peluru
· lempar lembing
· lempar cakram
· lompat tinggi
· lompat galah
· lompat jauh
·
lompat ganda
I.
Lari Gawang
Gerakan lari gawang, baik itu 100m,
110m, 200m, 400m putri atau 400m untuk putra, Pada waktu pengambilan gawang
atau melampaui gawang, harus dilakukan dengan cepat dan secara berurutan,
lancar dan rilaks, diusahakan tidak melayang terlalu lama sehingga kecepatan
dapat dipertahankan. Usahakan waktu diatas gawang dalam keseimbangan yang
sebaik-baiknya, dengan badan condong ke depan.
Hal
yang perlu diperhatikan pada waktu melewati gawang :
Bertolak dari jarak 1,95 – 2,15 m di depan gawang, kaki
lurus mendarat ± 1,05 – 1,45 m di depan gawang. Ayunan kaki ke depan dengan
lutut yang tidak kaku. Lengan diayunkan sewajarnya, lengan di depan didorong ke
depan setinggi mata lainya dan dipergunakan untuk menjaga keseimbangan.
Bungkukkan badan ke depan mendapat paha dari kaki yang diayunkan ke depan.
Sehingga pada waktu di atas gawang kecondongan badan dipertahankan. Di atas
gawang kaki belakang ditarik ke depan dengan gerakan yang beruntun, posisi kaki
terlipat, paha terbuka ke samping, telapak kaki diputar kearah luar, dan
rata-rata di atas gawang. Usahakan waktu melampaui gawang titik ketinggian
berada tepat di atas gawang, tidak di depan atau dibelakang gawang. pusatkan
Posisi Pandangan ke depan bagian atas gawang.
Star dan mengambil gawang pertama merupakan hal yang
menentukan bagi seorang pelari gawang, terutama lari gawang 100 meter wanita
dan 110 meter pria. Star harus dilakukan dengan kecepatan tinggi dan tidak
mengurangi kecepatan saat mengambil gawang pertama. kelancaran mengambil gawang
pertama ini sangat berpengaruh pada pengambilan gawang berikutnya.
C.
NOMER – NOMER YANG DI PERLOMBAKAN
Dalam Pertandingan - pertandingan resmi Olahraga atletik
sering sekali di perlombakan. Karena atletik merupak olah raga yang banyak dan
sering di pelajari di sekolah - sekolah. Dalam olahraga atletik banyak nomor -
nomor di lombakan
Cabang yang disebut induk atau ibu dari olahraga adalah atletik. Nomor yang diperlombakan dalam atletik ada beberapa macam, diantaranya adalah :
Cabang yang disebut induk atau ibu dari olahraga adalah atletik. Nomor yang diperlombakan dalam atletik ada beberapa macam, diantaranya adalah :
lari, lempar, lompat, dan tolak.
Nomor lari jarak pendek adalah 100, 200, 400 m, sedangkan
jarak menengah yang dilombakan adalah 800 m dan 1500 m. Untuk jarak jauh adalah
300, 5000, 10000 m, dan marathon (42,195 km).
Sedangkan untuk lempar adalah lempar cakram, lempar
martil, untuk tolak adalah tolak peluru, dan lompat adalah lompat jauh, lompat
tinggi, lompat galah, lompat jangkit.
Dalam perlombaan lari jarak menengah, pelari menggunakan start melayang. Yang bukan merupakan faktor penting dalam berlatih lari jarak menengah adalah gaya. Lebar lintasan lempar lembing adalah 4 meter. Nomor lempar lembing disebut juga javelin throw. Yang membedakan gaya dalam lompat jauh adalah pada saat melayang di udara. Induk Organisasi Atletik Nasional adalah PASI.
D.
PERATURAN PERLOMBAAN SECARA KHUSUS
1. Setiap daerah hanya diijinkan mengikutsertakan maksimal
1 (satu) orang atlet pada setiap kelompok umur.
2. Peserta yang mengikuti
nomor pertandingan khusus atlet putra.
3. Dalam pertandingan/saat
start akan memberlakukan 1 kali peringatan dan akan diskualifikasi/dikeluarkan
atlit tersebut, apabila kedapatan mencuri start pada peringatan ke‐2 (kedua)
juga berlaku untuk semua peserta.
4. Lomba mempertandingkan
nomor lari 3000 meter, untuk 2 (dua) kategori kelompok umur yakni kurang ( <
) dari 40 tahun dan lebih ( > ) dari 40 tahun.
5. Protes menyangkut suatu
hasil perlombaan dapat diajukan paling lambat 30 menit setelah suatu hasil
perlombaan di umumkan secara resmi oleh panitia.
6. Setiap protes tingkat pertama
dapat diajukan secara lisan oleh atlet yang bersangkutan atau manajer atas nama
atlet tersebut kepada wasit. Kemudian wasit akan mempertimbangkan dengan
disertai bukti‐bukti yang cukup dan dianggap perlu untuk diambil keputusan atau
akan meneruskannya kepada panitia Hakim/Dewan Hakim.
7. Apabila keputusan wasit
atas protes yang baru diajukan, ternyata tidak bisa diterima oleh pihak yang
mengajukan protes, si pengadu dapat naik banding kepada Dewan Hakim.
8. Pengajuan protes ke Dewan
Hakim dilakukan oleh team manajer secara tertulis, dengan disertai uang protes
sebesar US$ 100.0 ( sesuai nilai rupiah itu) sesuai dengan pasal 146 peraturan
IAAF.
9.
Semua peserta perlombaan dianggap telah mengetahui dan mengerti isi
peraturantersebut.
E.
NOMER LAPANGAN
1. Nomor Lintasan terdiri dari:1. lari ( Sprint)
2. Jalan ( Run )
2. Nomor Lapangan terdiri dari:
1. Lompat (Jump)
2. Lempar (Throw)
1-1. Lari
dalam nomor lari terdiri dari:
- lari jarak pendek = 100, 200, 400 meter
- lari jarak menengah = 800 , 1500 meter
- lari jarak jauh = 5000, 10000 meter dan marathon 42,195 km
1-2. Jalan Cepat
- terdiri dari jarak mulai 3000m, 5000m, 10.000m, 20.000m, 50.000 m
2-1 Nomor Lompat
Terdiri dari :
- Lompat jauh ( long jump)
- Lompat jangkit ( triple jump)
- lompat tinggi ( high jump)
- Lompat galah ( Pole Vault )
2-2 Nomor Lempar
- Tolak Peluru (Shot Put )
- Lempar Cakram ( Discus Throw)
- Lempar Lembing ( Javelin throw )
- Lontar Martil (hammer throw)
masih ada nomor tambaha yakni nomor lari halang rintang (steeplechase)
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Atletik adalah gabungan
dari beberapa jenis olah raga yang secara garis besar dapat dikelompokkan
menjadi lari, lempar, dan lompat. Atletik berasal dari bahasa Yunani
"athlon" yang berarti "kontes". Atletik merupakan cabang
olah raga yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada 776 SM. Induk
organisasi untuk olah raga atletik di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik
Seluruh Indonesia). Olah raga atletik dilakukan di lintasan dan lapangan.
Lintasan digunakan untuk lari sedangkan lapangan digunakan untuk lempar dan
lompat.
Untuk dapat memahami pengertian tentang atletik, tidaklah
lengkap kalau kita tidak mengetahui sejarah atau riwayat istilah atletik dan
perkembangannya sebagai suatu cabang olahraga mulai jaman purba sampai jaman
modern ini. Memahami sejarah tidak hanya sekedar untuk pengetahuan, karena
dengan mengetahui kejadian-kejadian masa lampau kita juga dapat mengambil
hikmah dalam menentukan langkah-langkah yang akan datang.
B. Saran
Demikian yang dapat penulis paparkan mengenai materi yang
menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dapat memberikan
kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan
penulisan makalah di kesempatan–kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini
berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada
umumnya.
Daftar Pustaka
http://delite20.wordpress.com/2009/11/05/sejarah-perkembangan-atletik/
http://id.wikipedia.org/wiki/Atletik
http://rangkuman-pelajaran.blogspot.com/2009/05/olah-raga-atletik-athletics.html
http://www.ziddu.com/download/4608800/Atletik.doc.html
Demikianlah yang saya bagikan mengenai makalah atletik semoga bermanfaat.
Demikianlah yang saya bagikan mengenai makalah atletik semoga bermanfaat.