Resume Materi Sistem Informasi Akuntansi

TUGAS RESUME SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem informasi yang menangani segala sesuatu yang berkenaan dengan akuntansi. Akuntansi sendiri sebenarnya adalah sebuah sistem informasi. Sistem informasi akuntansi yang disusun harus memenuhi prinsip, cepat yaitu sistem informasi akuntansi harus menyediakan informasi yang diperlukan dengan cepat dan tepat waktu serta dapat memenuhikebutuhan dan kualitas yang sesuai, aman yaitu sistem informasi harus dapatmembantu menjaga keamanan harta milik perusahan dan murah yang berarti bahwa biaya untuk menyelenggarakan sistem informasi akuntansi tersebut harus dapat ditekan sehingga relatif tidak mahal.[1]

Sistem informasi akuntansi (SIA) merupakan struktur yang menyatu dalam suatu entitas, yang  enggunakan sumber daya fisik dan komponen lain, untuk merubah data transaksi keuangan atau akuntansi menjadi informasi akuntansi dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi para penggunanya atau pemakainya. Informasi akuntansi dikomunikasikan ke para users untuk berbagai pengambilan keputusan.[2]

A.    Pengertian Sistem Informasi Akuntansi

Sistem adalah suatu kerangka dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan yang disusun sesuai dengan suatu skema yang menyeluruh dan sistematis.Sebuah entitas yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berinteraksi yang dikoordinasikan untuk mencapai satu atau lebih tujuan bersama Sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan[3]

Informasi adalah data yang berguna yang diolah sehingga dapat dijadikan sebagai dasar untuk mengambil keputusan yang tepat.[4]

Kualitas Informasi :

1.     Relevansi

2.     Kelengkapan

3.     Kebenaran

4.     Terukur

5.     Keakuratan

6.     Kejelasan

7.     Keluwesan

8.     Ketepatan waktu[5]

Terdapat tiga aktivitas dalam suatu sistem informasi, yaitu input, process, dan output, yang diperlukan oleh organisasi untuk membuat keputusan, mengendalikan operasi, meneliti permasalahan dan menciptakan produk baru atau jasa. Input adalah aktivitas menangkap atau mengumpulkan data mentah dari dalam organisasi atau dari lingkungan eksternal organisasi. Process adalah upaya mengubah atau mengkonversi input yang masih mentah ke dalam suatu format atau bentuk yang lebih berarti. Output adalah aktivitas mengalihkan atau mentransfer informasi yang telah diproses kepada pihak-pihak atau kegiatan-kegiatan yang akan menggunakannya. Sistem informasi tidak berhenti pada tiga aktivitas ini, tapi sistem informasi juga membutuhkan feedback, yaitu output yang dikembalikan kepada pihak-pihak yang sesuai dari organisasi sebagai bahan untuk membantu mereka dalam proses evaluasi atau koreksi terhadap input.[6]

Akuntansi  adalah proses mengidentifikasi, mengukur, dan melaporkan informasi ekonomi, untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut.[7]

Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu kegiatan mengelompokkan, menggolongkan, mencatat dan memproses kegiatan bisnis perusahaan kedalam sebuah pelaporan keuangan sebagai suatu  nformasi bagi manajemen dan pihak lainnya. Suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.[8] Sistem informasi akuntansi adalah satu kesatuan sumber-sumber daya, seperti orang dan peralatan, yang dirancangan untuk mengubah keuangan dan sumber daya lainnya menjadi informasi. Sistem informasi akuntansi dapat dilaksanakan secara manual maupun komputerisasi.[9]

Sistem informasi akuntansi terdiri dari lima komponen:

1.     Orang-orang

2.     Prosedur-prosedur

3.     Data

4.     Software (perangkat lunak)

5.     Infrastruktur teknologi informasi.

Kelima komponen ini secara bersama-sama memungkinkan suatu SIA memenuhi tiga fungsi pentingnya dalam organisasi, yaitu:

1       Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas dan transaksi-transaksi yang dilaksanakan oleh organisasi.

2       Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan.

3       Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga harta organisasi.

B.    Alasan Mempelajari Sistem Informasi Akuntansi

Dalam Statement of Financial Accounting Concepts No. 2, The FASB mendefinisikan akuntansi sebagai sistem informasi.

Di dalam standar akuntansi keuangan tersebut juga disebutkan bahwa tujuan utama akuntansi adalah untuk menyediakan informasi yang berguna bagi para pengambil keputusan.

Tujuan mempelajari Sistem Informasi Akuntansi:

1.      Memahami konsep-konsep yang berhubungan dengan siklus-siklus transaksi dan struktur pengendalian internal.

2.    Menggambarkan struktur organisasi fungsi SIA dalam suatu organisasi.

3.    Membahas aplikasi-aplikasi teknologi informasi suatu organisasi.

4.    Karakterisasi pengembangan SIA

Oleh sebab itu, bukanlah hal yang mengherankan apabila komisi perubahan pendidikan akuntansi (accounting education change commission) merekomendasikan bahwa kurikulum akuntansi harus menekankan bahwa akuntansi adalah suatu proses identifikasi, pengembangan, pengukuran, dan komunikasi informasi. Komisi tersebut menyarankan agar kurikulum akuntansi harus dirancang untuk memberi para mahasiswa sebuah pemahaman yang kuat atas tiga konsep dasar berikut:

1.     Pemakaian informasi di dalam pengambilan keputusan

2.     Sifat, perancangan, pemakaian, dan implementasi SIA

3.     Pelaporan informasi keuangan

Setiap organisasi menerima masukan-masukan dan mengubahnya menjadi keluaran- keluaran berupa produk dan jasa.

Pihak pengguna utama informasi akuntansi:

1       Pihak eksternal

a.     Para pemegang saham (stockholders)

b.     Para investor (investors)

c.     Para kreditor (creditors)

d.     Lembaga-lembaga pemerintahan (government agencies)

e.     Para pelanggan dan pemasok (customers and vendors)

2       Pihak internal

a.     Para pengelola (managers)

Pemahaman cara sistem akuntansi bekerja:

1.   Bagaimana cara mengumpulkan data tentang aktivitas dan transaksi suatu organisasi;

2.   Bagaimana mengubah data tersebut menjadi informasi yang dapat digunakan pihak manajemen untuk menjalankan organisasi mereka;

3.   Dan bagaimana cara memastikan ketersediaan, keandalan, dan keakuratan informasi tersebut.[10]

C.    Tujuan Sistem Informasi Akuntansi

1.     Mendukung kegiatan operasi sehari-hari (transaction processing system) user dari sistem

Internal : untuk kepentingan dalam perusahaan seperti manajer, karyawan.

Eksternal : untuk pihak luar perusahaan seperti konsumen membutuhkan bukti dan penagihan, pemasok menginginkan order pembelian dan pembayaran dengan cek, karyawan untuk pelaporan gaji , bank untuk transaksi pembayaran dan penyimpanan uang perusahaan

2.     Mendukung pengambilan keputusan oleh pengambil keputusan internal. Misalnya keputusan untuk membeli atau membuat sendiri produk/material

3.     Memenuhi kewajiban terkait dengan pertanggung jawaban perusahaan. Misalnya membayar pajak ke kas negara, menyusun laporan keuangan (bagi perusahaan yang go public)

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mempelajari Sistem informasi akuntansi :

·       Bagaimana dasar merancang sistem dalam perusahaan yang berhubungan dengan aktivitas perusahaan untuk menjaga aset-aset perusahaan. 

·       Bagaimana mengumpulkan data dan mengkaitkannya dengan aktivitas organisasi atau· perusahaan dalam komputerisasi akuntansi. 

·       Bagaimana caranya menyalurkan data dan informasi dari serangkaian aktivitas/transaksi· perusahaan sehingga menghasilkan informasi keuangan yang berguna bagi pengambilan keputusan. 

·       Bagaimana melakukan audit informasi dari software akuntansi yang tersedia maupun· software yang di buat oleh programmer[11]

D.    Karakteristis Sistem Informasi Akuntansi

Untuk menjamin kebenaran, keakuratan dan kecepatan data dan informasi lainnya yang disajikan dari output sistem informasi akuntansi harus di kendalikan berdasarkan karakteristik dari pembuatan sistem informasi akuntansi tersebut, sehingga konsep dasar sistem merupakan suatu sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai tujuan.[12]

E.    Siklus Pencatatan Akuntansi

Akuntansi pada dasarnya terdiri dari tiga proses aktivitas, yaitu : mengidentifikasi, mencatat dan mengkomunikasikan kejadian ekonomi dari sebuah organisasi atau perusahaan. Proses pertama adalah identifikasi, yaitu aktivitas memilih kegiatan yang termasuk kegiatan ekonomi. Proses kedua adalah pencatatan, yaitu semua kejadian ekonomi tersebut dicatat untuk menyediakan sejarah dari kegiatan keuangan dari organisasi tersebut. Proses ketiga adalah komunikasi, yaitu informasi yang telah didapat dari identifikasi dan pencatatan tidak akan berguna bila tidak dikomunikasikan, informasi ini dikomunikasikan melalui persiapan dan distribusi dari laporan akuntansi, yang paling umum disebut laporan keuangan.

Siklus Akuntansi adalah kegiatan bertahap yang harus di lalui dalam proses akuntansi yang  berjalan terus menerus dan berulang.

Siklus Akuntansi dapat dibagi menjadi beberapa tahapan :

·       Analisis Transaksi

·       Jurnal

·       Posting jurnal ke buku besar

·       Neraca Saldo

·       Jurnal Penyesuaian

·       Neraca Lajur

·       Jurnal Penutup

·       Penyusunan Laporan Keuangan

·       Neraca Saldo Setelah Penutupan

·       Jurnal Balik[13]

F.    Siklus Pemrosesan Transaksi

Sistem Informasi Akuntansi meliputi beragam aktivitas yang berkaitan dengan siklus-siklus pemrosesan transaksi perusahaan, ada empat macam, yaitu :

1.     Siklus pendapatan. Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pendistribusian barang dan jasa ke entitas-entitas lain dan pengumpulan pembayaran-pembayaran yang berkaitan.

2.     Siklus pengluaran. Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan perolehan barang dan jasa dari entitas-entitas lain dan pelunasan kewajiban-kewajiban yang berkaitan.

3.     Siklus produksi . Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan pengubahan sumberdaya menjadi barang dan jasa.

4.     Siklus keuangan . Kejadian-kejadian yang berkaitan dengan peroleh dan manajemen dana-dana modal, termasuk kas.[14]

G.   Aktivitas Bisnis dan Informasi yang Dibutuhkan

1.     Persediaan barang ___ jenis barang, kuantitas barang, pemasok terpilih, mengelola pesediaan____analisis pasar, laporan status persediaan, kinerja pemasok

2.     Menjual barang____persentase markup, fasilitas kredit, jenis kartu kredit yang diterima__lap.keuangan, biaya kartu kredit, status kredit per pelanggan

3.     Menggaji karyawan___ jumlah gaji, potongan gaji___penjualan(komisi), jam kerja [15]

H.   Perbedaan Sistem Informasi Akuntansi dan Sistem Informasi Yang Lain

a.     perbedaan SIA & SIM

Tujuan umum SIA

1.     Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.

2.     Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan.

3.     Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

Tujuan umum SIM

1.     Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.

2.     Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.

3.     Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.

b.     perbedaan SIA & SIB

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem informasi yang menangani segala sesuatu yang berkenaan dengan Akuntansi. Akuntansi sendiri sebenarnya adalah sebuah sistem informasi. Subsistem SIA memproses berbagai transaksi keuangan dan transaksi nonkeuangan yang secara langsung memengaruhi pemrosesan transaksi keuangan.

Sistem informasi bisnis adalah penggunaan dan pengembangan sistem informasi yang efektif dalam organisasi bisnis untuk mencapaia tujuan bisnis. Di dalam organisasi bisnis terdapat enterprise information systems (revenue generation system), personal information systems (sales analysis systems), workgroup information systems (customer call system)

c.     perbedaan SIA & SIP

Sistem informasi akuntansi merupakan suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.

sistem informasi pemasaran adalah kegiatan peseorangan dan organisasi yang memudahkan dan mempercepat hubungan pertukaran yang memuaskan dalam lingkungan yang dinamis melalui penciptaan pendistribusian promosi dan penentuan harga barang jasa dan gagasan.

d.     perbedaan SIA & SIK

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah salah satu sistem informasi yang tergabung dalam CBIS (Computer Based Information System), yang merupakan sistem informasi yang berbasiskan teknologi komputer dalam pengimplementasian dan penggunaannya.

Sistem Informasi Keuangan merupakan subset dari Sistem Informasi Manajemen yang dirancang untuk menyediakan informasi mengenai arus uang bagi para pemakai di seluruh perusahaan. Pemakai informasi tersebut terutama adalah para manajer untuk mengelola sumber daya mereka.[16]

 

REFERENSI MATERI :

Ahmad Mudzakir. PPT Materi Kuliah Pendahuluan dan Ruang Lingkup Sistem Informasi Akuntansi.

E-book :

Wheny Khristianto, dkk. Sistem Informasi Manajemen (Pendekatan Sosioteknik) Jember: Jember University Press, 2015. Hlm.  6-7 (E-Book https://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/73674/Wheny%20K,%20Totok%20S,%20Sri%20W_Buku%20Informasi%20Manajemen_(FISIP).pdf?sequence=1 diakses pada 28 Maret 2020)

Susanto.Azhar Sistem Informasi Akuntansi: Pemahaman Konsep Secara Terpadu Bandung: Lingga jaya, 2017. Hlm. 4 (E-Book http://www.feb.unpad.ac.id/dokumen/files/SIA-2017-Buku.pdf diakses pada 28 Maret 2020)

Diktat dan Modul Sistem Informasi Akuntansi. Prodi Akuntansi : Universitas Pembangunan Jaya. (https://ocw.upj.ac.id/files/Handout-AKT309-Modul-Sistem-Informasi-Akuntansi.pdf diakses pada 28 Maret 2020)

Reni. Modul Sistem Informasi Akuntansi. Universitas Gunadarma (http://reni_dk.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/43531/BAB+I.pdf diakses pada 28 Maret 2020)

Sistem Informasi Akuntansi : Universitas Bina Nusantara (http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1/2013-2-00378-AKSI%20Bab1001.pdf diakses pada 28 Maret 2020)

Sistem Informasi Akuntansi : Universitas Potensi Utama (http://repository.potensi-utama.ac.id/jspui/bitstream/123456789/38/2/BAB%20I.pdf diakses pada 28 Maret 2020)

Web Blog :

Danshivilkis. Website. Sistem Informasi Akuntansi dan Ruang Lingkup. (https://danshivilkiss.wordpress.com/2015/01/11/sistem-informasi-akuntansi-dan-ruang-lingkup/ diakses pada 28 Maret 2020).

Ekodelonge. Website. Ruang Lingkup Sistem Informasi Akuntansi (http://ekodelongejulianto.blogspot.com/2012/10/ruang-lingkup-sistem-informasi-akuntansi.html diakses pada 28 Maret 2020)